Pages

Lorem ipsum

slider

Aku siap terluka ?

Selasa, 31 Juli 2012


Ia memandangi hp-nya,tiba-tiba ada sms dari riko,ia membacanya lalu tersenyum,
Eh. .ke sekolah tu belajar bukan tidur,hkhkhkhkhk”
“Hmmm. .jam-jam segini tu udah jam nya ngatuk ko,”
“Gak tuh, gue aja gak ngantuk,”
“Itu kan loe bukan gue,hkhkhkhkhk”
Eh. . .harusnya yang ngantuk tu gue, gue aja yang tidur jam satu gak ngantuk,loe yang tidur jam 10 ngantuk,gak kebalik tuh ??”

“Yeeee. . .loe kan cowok,gue cewek,”
“Emang ada hubungannya ?”

“Anggep aja ada,eh. .emang loe gak ngantuk ya,kan loe tidurnya udah larut malam gitu,”

“Gak, ah, paling mata gue ketutup sendiri aja,hkhkhkhkh”
“Hkhkhkhkh,loe bisa aja,”
“Eh, charice,ntar loe sibuk gak ?”
(Dia mau ngapain ya ?siapa tau mau  ngajak gue jalan,hkhkh)Gak ko,emang kenapa ?”
“Hmmm. . .ntar loe mau gak nemenin gue ??”
“Kemana ?”
“Muter-muter aja sih,tapi ada yang pengen gue bilang ama loe,”

(Hah ??gila. .serius ne ?dia mau bilang apa ya ?)iya deh ko, langsung pulang sekolah ini ?”
“Iya rice,”
“Oke deh, tunggu gue di parkir ya,”
“Siip, CU. . “

Sejak sms itu,kantuk yang tadi mendera charice bak hilang di telan bumi,hatinya begitu berbunga-bunga,meski belum tentu semua itu membawa kabar baik baginya,hingga. .
“Rice,”
“Iya,mau kemana kita ko ?”
“Kita ke. .toko boneka,loe suka boneka kan ?”
“Hmmmm. .suka sih,. . “
“Kita beli ya,”
“Kok loe beliin gue boneka ?”
“Yaaaa. .pengen aja,emang gak boleh ?”
“Boleh sih,tapi. . “

Hingga di toko boneka,
“Loe suka yang mana ?”
“Yang ini deh,(sambil memeluk sebuah boneka teddy bear besar,)”
“Oooo ya udah, loe pegang ya,emmmm. .kalau. . . .”
“Kalau apa ?”
“Kalau gita sukanya yang mana ?”
“Gita ? loe kok nanya gita ?emangnya. . .”
“Emmm. . . gini rice, jadi,tapi loe jangan bilang-bilang dulu ya,”
“(Perasaannya mulai tak enak,pikiran negative menggerayangi fikirannya,)iya,”

“Ntar malem gue mau. .emmm. .nembak gita rice,tapi pake boneka ini,nah kayak di film-film tuh,ntar kan gue kasih boneka,kalau seandainya dia nerima gue berarti dia ngambil boneka ini,kalau dia nolak gue, gue suruh dia buang boneka ini,gitu deh. . gimana ? keren gak ?”

Satu kata itu mengoyak semua rasa di hati charice,menghancurkan semua harapan, impian, mimpinya tentang lelaki itu.Kristal bening telah membuncah di pelupuk matanya, namun banjir itu tertahan,hatinya hancur,tak bersisa,cinta yang selama ini ia sekap rapat di hatinya, semua rasa itu seakan mati mendadak, mulutnya menggigil, kakinya terpaku sulit untuk ia gerakkan,namun dengan dorongan telaga bening yang sudah sangat ingin keluar sedari tadi ia mencoba menggerakkan bibirnya dan menggerakkan kakinya.

“Ko. .gue ke toilet dulu, (sambil melempar boneka yang tadi di peluknya, dan ia berlari sekuat tenaganya menghilang dari hadapan riko.)”
Ia lari ke toilet terdekat yang ada di mall,

“Hikz Hikz Hikz Hikz Hikz. .”
Ia menumpahkan semua air mata yang di pendamnya sedari tadi,hatinya hancur,ia tak menyangka kalau selama ini riko hanya memberi harapan kosong untuknya,  perhatian riko selama ini tak lebih hanya untuk membalas kebaikannya pada riko, ternyata riko hanya memanfaatkannya untuk menggali informasi tentang gita, hanya untuk kepentingannya sendiri.

“Ko. .gue gak nyangka ternyata loe tu Cuma manfaatin gue doank ko, gue gak nyangka kalau loe suka sama gita, dan. . . gue tau ko gue gak kayak gita ko, gue gak secantik dia, gue gak seputih dia, gue gak setajir dia ko, dan. . . emang salah gue kali ya, udah sayang sama loe, salah gue udah cinta sama loe, salah gue udah biarin cinta ini hidup ko, salah gue. . . Hikz Hikz Hikz. . semuanya salah gue ko. . Hikz Hikz Hikz Hikz. . tuhan, kenapa engkau selalu membuat hamba seperti ini tuhan ? kenapa hamba selalu gak bisa memiliki orang yang hamba cintai tuhan ? kenapa. . . Hikz Hikz Hikz. . kenapa hamba gak kayak gita yang bisa dapet semua yang dia mau tuhan ? kenapa gita selalu bisa dapetin apa yang dia mau dengan mudah tuhan ? tapi kenapa hamba enggak ? kenapa tuhan ? apa salah hamba ? kenapa perasaan hamba selalu di permainkan tuhan ? kenapa. . . Hikz Hikz Hikz Hikz. .huft. . Lupain charice, lupain,lupain semua hal tentang riko, lupain senyum dia, lupain wajahnya, lupain semuanya . . . .hikzhikzhikz. .tapi gue gak sanggup, dia terlalu indah buat gue, dia terlalu berarti buat gue, dia terlalu berpengaruh buat gue, gue terlalu bergantung sama dia, Hikz Hikz Hikz Hikz . . .ko, loe tau gak, loe tu berarti banget buat hidup gue ko, gue sayang sama loe, gue cinta sama loe ko, tapi kenapa loe gak pernah ngertiin gue ? selalu gue yang ngertiin lo, gue tau kok ko, waktu gue ajak loe jjs waktu itu loe nolak kan, loe bilang loe lagi sakit, tapi gue tau loe pergi ke rumah gita kan., loe pergi sama dia, gue bisa terima ko, loe gak pernah nurutin mau gue, gue yang selalu nurutin mau loe, gue bisa ngerti ko, tapi bisa gak sedikit aja loe liat gue, loe mikirin gue ko, gue sakit ko, gue terluka ko, Hikz Hikz Hikz Hikz . .tapi. .mungkin loe emang bukan buat gue, Hikz Hikz Hikz Hikz Hikz . .gue tebus janji gue ko, gue siap terluka, dan gue juga siap kecewa. Makasih buat semuanya ko,makasih buat senyum yang udah loe ukir di bibir gue, makasih buat semua hal indah yang pernah kita laluin, makasih ko. . . Hikz Hikz Hikz. . gue tau ko, milikin loe itu mungkin Cuma sebuah mimpi indah di hidup gue, cuman sebuah cerita yang bakalan hilang saat gue terbangun dari tidur gue, Cuma. . . Hikz Hikz Hikz . .tapi makasih ko, seenggaknya loe udah bikin sedikit dari mimpi itu jadi nyata, makasih ko, “

Ia terdiam, tersudut di dunia yang besar ini, ingin rasanya ia berdiri di tebing yang pernah di pakai westlife dalam video klip my love nya, dan berteriak sekencang-kencangnya “Ko. . . gue sayang sama loe,” setelah itu melompat dengan bebasnya dan mendarat di lautan yang penuh misteri seperti hidupnya. Tapi ia hanya seorang gadis malang di dunia ini yang tak mampu melakukan apa-apa, yang bisa bersembunyi di balik senyumnya.

Tak lama kemudian setelah ia kuat rasanya menemui riko, ia keluar dari toilet dan menemui riko,tak lupa ia mencuci wajahnya dulu agar riko tidak tau bahwa ia baru selesai menangis,

“Ko. .(dengan suara seraknya, dan rasanya itulah suara terkerasnya saat itu, meski hanya terdengar lirih)”
“Duh. . .  rice, loe kemana aja sih ? masak lama banget di toilet,”
“Gue tadi. . susah nyari toiletnya ko,”
“Susah nyari toilet ? perasaan loe udah sering kesini deh, dan perasaan waktu gue pertama kali kesini loe deh yang nunjukin ke gue dimana toiletnya, kok loe sendiri bisa lupa sih dimana toiletnya ?”
“Enggggg. .  . tadi tu ada banyak orang, jadi gue linglung, lagian di toilet juga antri tadi.”
“Aaaaaa. . .  loe kalau udah rame loe jadi linglung ya. . .parah loe, masak iya gitu aja bisa linglung, loe kan udah sering kesini. . jangan-jangan. . .”

Sementara charice sedari tadi hanya memandangi riko,dalam hatinya berkata “Ko, jangan senyum lagi sama aku ko,itu akan bikin aku tambah terluka karena aku gak bisa milikin senyum itu.”
Kok bengong gitu sih rice ?”
Hmmmm.  . gak papa kok ko,gue Cuma pengen bengong aja,emmm. . kita pulang yu’.”
Laa kok pulang sih ? katanya tadi loe laper, kita makan dulu yuk.”
Gak ah ko, gue gak ada nafsu ko, gue pengen pulang, gue kangen sama kamar gue (dadanya sesak saat berkata, susah ia menahan air mata itu agar tidak keluar,ia ingin cepat-cepat pulang mengurung dirinya, dan menguatkan hati untuk dirinya sendiri.)”
Apa ? kangen sama kamar loe ? emang udah berapa tahun sih loe gak nginep disana hah ? hkhkhkhkhkh”

Hmmm. . gue gak tau, tapi satu hal yang gue pengen sekarang ko, ada di kamar gue,( air mata itu jatuh satu persatu,ia tak kuat lagi menahannya.)
Loh, rice loe kenapa sih ?”
Ayo kita pulang.”

Riko bingung dan heran kenapa tiba-tiba charice bersikap seperti itu,ia pun mengantar charice pulang, setelah itu charice tidak pernah lagi melihat hp-nya dan berniat meng-sms riko, malamnya riko hanya memberi tahu charice bahwa malam itu ia akan menembak gita, namun charice tak mau melihat hp-nya, bahkan 3 hari setelah itu ia tak pergi sekolah, ia hanya mengurung diri di kamar, nasi ia makan rasanya susah sekali untuk di kunyah dan di telan, tak ada lagi semangat hidupnya, semua impian dan mimpinya telah hancur, ia berusaha membunuh cinta itu namun ia tak kunjung mati,sakit, hancur, tapi ia tak tau harus melampiaskan pada siapa. Apapun yang ia lakukan ia selalu teringat riko, teringat akan semua hal-hal yang pernah mereka lalui bersama,baik itu indah maupun menyakitkan, ketika ia melakukan shalat, ia ingat waktu mereka shalat bersama di ruang osis sewaktu goro, saat ia makan, ia ingat waktu ia makan pizza bersama riko, saat ia tidur, saat ia mencoba belajar, apapun itu, selalu muncul ingatan tentang riko.Ia mencoba bertahan di tengah tajamnya duri kehidupan yang harus ia lalui,mencoba tegar meski hanya dimatanya sendiri.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Silahkan Berkomentar dengan sopan dan membangun

Anda punya pertanyaan, request, kritik, dan saran ??
Layangkan ke FanPage kami di http://www.facebook.com/NamudaMedia

Terjemahkan